Korupsi merupakan masalah yang merugikan bagi pembangunan suatu daerah, termasuk di Subulussalam. Oleh karena itu, diperlukan strategi efektif dalam memerangi korupsi agar pembangunan dapat berjalan dengan baik.
Menurut pakar anti-korupsi, Transparency International, strategi efektif dalam memerangi korupsi di Subulussalam haruslah melibatkan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat. Hal ini sejalan dengan pendapat Bupati Subulussalam, yang menyatakan bahwa “melibatkan masyarakat dalam upaya pencegahan korupsi sangatlah penting untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari praktik korupsi.”
Salah satu strategi efektif yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan transparansi dalam pengelolaan keuangan publik. Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Corruption Watch, “transparansi dalam pengelolaan keuangan publik dapat mengurangi potensi terjadinya korupsi.” Oleh karena itu, pemerintah daerah Subulussalam perlu memastikan bahwa semua informasi terkait keuangan publik dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat.
Selain itu, penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku korupsi juga merupakan bagian dari strategi efektif dalam memerangi korupsi di Subulussalam. Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Subulussalam, “penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku korupsi dapat memberikan efek jera dan mencegah terjadinya korupsi di masa mendatang.”
Dengan menerapkan strategi-strategi efektif dalam memerangi korupsi di Subulussalam, diharapkan pembangunan di daerah tersebut dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat menikmati hasil pembangunan yang adil dan merata. Sebagaimana disampaikan oleh seorang aktivis anti-korupsi, “memerangi korupsi bukanlah tugas yang mudah, namun dengan kerjasama dan kesadaran bersama, kita dapat menciptakan Subulussalam yang bebas dari korupsi.”